Pages

Galery Pramuka

Galery Pramuka
Dokumentasi Kegiatan Pramuka

Jumat, 14 November 2014

MAKNA WARNA DAN ARTI LAMBANG AMBALAN


Logo Ambalan Sulthan Thaha Saifudin & Putri Mayang mangurai ini dibuat pada tanggal 06 Mei 2011 setelah hampir 1 tahun setelah ambalan ini berdiri baru tercetuslah sebuah logo ambalan untuk melambangkan jati diri dari pramuka yang berpangkalan di smk negeri 6 muaro jambi lambang ambalan ini sudah 3 kali revisi untuk diperbaiki dan menjadi lebih baik lagi,,,, semogga dengan logo ambalan ini bisa menjadi motivasi para anggota yang berpangkalan di smk negri 6 muaro jambi untuk lebih giat lagi latihan pramuka,dan ini saya coba jabarkan akan makna bentuk dan warna dari logo ambalan kita ini mohon kiranya jika ada yang kurang berkenan ataupun ada masukkan yang positif saya akan terima.


MAKNA WARNA DAN ARTI LAMBANG AMBALAN SULTHAN THAHA SAIFUDIN DAN PUTRI MAYANG MANGURAI PANGKALAN SMK NEGERI 6 MUARO JAMBI

1) Lambang Bintang : bintang dimaksudkan sebagai sebuah cahaya, mengandung makna nur (cahaya). Bintangnya memiliki 5 sudut maksudnya ada 5 keyakinan kepercayaan yg dianut oleh anggota pramuka di indonesia. Sedangkan warna hitam melambangkan warna alam atau warna asli. 
2) Rumah adat jambi yang berwarna merah dan biru dengan bingkai hitam pekat melambangkan bahwa tujuan pembinaan generasi muda dan dilingkari dengan nilai adat yang hidup berada dalam masyarakat jambi
3) Silhoute 2 tunas kelapa yang berwarna hitam pekat : melambangkan setiap anggota pramuka mempunyai keseimbangan antara hak dan kewajiban , keseimbangan antara dunia dan akhirat, di dalam pramuka juga di kenal dengan adanya satuan terpisah antara pramuka putra dan pramuka putri serta mempererat persahabatn antara sesama anggota pramuka
4) Gambar Candi : merupakan melambangkan sebuah warisan,situs ataupun peninggalan yg bersejarah sebagai seorang pramuka kita mesti untuk menjaga dan melestarikannya karna candi muaro jambi merupakan salah satu situs yang menjadi wisata kebanggaan kita khusunya provinsi jambi
5)  Lingkaran berwarna kuning yang di padukan dengan  warna putih melambangkan bahwa seorang anggota pramuka penegak  mempunyai tujuan dapat menjadi pemimpin yang suci dalam pikiran, perkataan,perbutan yang berani,disiplin,dan penuh dengan tanggung jawab.
6)  Lingkaran berbentuk tali berwarna hitam melambangkan sebagai seorang pramuka selalu menjunjung tinggi solidaritas,persatuan,kerja sama,gotong royong bahu membahu,untuk mencapai satu tujuan yg sama
7)  Warna merah dan putih : merupakan melambangkan bendera kebangsaan negara republik indonesia dan warna merah melambangkan kesan energi,kekuatan,keberanian,perjuangan sedangkan warna putih melambangkan kedamaian,kesucian,kesederhanaan sebagai seorang pramuka mempunyai jiwa yg berani dan niat yg suci untuk menjadi pramuka yang sejati,
8)  Tulisan SMK Negeri 6 Muaro Jambi berwarna biru yaitu tempat atau pangkalan dimana anggota gerakan pramuka ini latihan dan mencari ilmu tentang pramuka dan tulisan SMKN 6 muaro jambi yg dipadukan warna biru melambangkan kebijakan,dinamis,tenang,kreativitas,kedamaian,loyalitas,
9)  Tulisan muaro jambi bahwa gerakan pramuka SMK Negeri 6 Muaro Jambi berada di kawasan kwartir cabang muaro jambi
10) Tulisan Sulthan Thaha Saifudin & Putri Mayang Mangurai : merupakan nama dari ambalan yg berpangkalan di SMK Negeri 6 Muaro Jambi, Sulthan Thaha Saifudin & Putri Mayang Mangurai Merupakan Tokoh pahlawan yang ada di provinsi jambi yang memberikan motivasi ambalan ini didirikan dan memberi nama sulthan thaha saifudin & Putri Mayang Mangurai agar semangat yang ada dalam 2 tokoh pahlawan jambi ini bisa menjadi contoh dan suri tauladan yang dapat diterapkan oleh seluruh anggota pramuka yang berpangkalan di SMK Negeri 6 Muaro Jambi


pencetus logo ambalan smk negri 6 muaro jambi
nama     : Sulistiyono
No.KTA : 060907001001355
TTL      : Pasaman,02 Mei 1992
Jabatan:
·         purna dari ambalan SMKN 6 Muaro Jambi
·         purna Dewan Kerja Ranting Bahar Utara
·         Dewan Kerja Cabang Muaro Jambi masa Bakti 2012 - 2017
Logo di buat menggunakan aplikasi Corel Draw X5.

Rabu, 16 April 2014

Contoh Model Pionering Menara Pandang

gambar pionering
Contoh model pionering menara pandang yang disajikan lengkap dengan gambar dan foto ini adalah model-model pembuatan pionering khusus untuk menara pandang. Contoh ini tentunya dapat dijadikan inspirasi bagi para pramuka dalam membuat pionering. Di samping pionering model menara pandang, tentu ada model-model pionering lainnya seperti pionering tiang bendera, jembatan, gapura (pintu gerbang) dan berbagai jenis lainnya. Tetapi dalam postingan teknik kepramukaan kali ini dikhususkan membahas mengenai menara pandang.
Pionering sendiri diambil dari kata pionir yang mempunyai arti “penganjur; pelopor; perintis jalan; pembuka jalan:” (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Atau diambil dari bahasa Inggris ‘pioneering’ yang berarti ‘kepeloporan’. Dalam kepramukaan pionering merupakan keterampilan dalam pembuatan bangunan darurat dengan menggunakan bahan-bahan seadanya. Jenis bangunan yang dibuat semisal menara pandang atau menara jaga, tiang bendera, gapura atau pintu gerbang, jembatan, dan aneka perabotan perkemahan semacam meja makan, rak sepatu, dan lain-lain. Bahan yang digunakan untuk membuatnya biasanya terbatas pada kayu dan tali. Karena itu dalam pembuatan pionering sangat diperlukan penguasaan terhadap materi tali-temali termasuk aneka simpul dan ikatan.
pionering-foto

Gambar Pionering Menara Pandang

Pada kesempatan kali ini akan diberikan contoh berbagai model bangunan menara pandang, menara pantau, atau menara jaga dengan teknik pionering.
  • Menara pandang segitiga
menara-pandang-segitiga-pir
  • Menara pandang dua segitiga bersilangan
menara-pandang-segitiga-bersilanganmenara-pandang-setiga-bersi
  • Menara pandang dua segitiga terbalik
menara-pandang-segitiga-dua-terbalik
  • Menara pandang dua kaki
menara-pandang-kaki-dua
  • Menara pandang segiempat segitiga
menara-pandang-kaki-empat-s
  • Menara pandang segiempat persegi
menara-pandang-segiempat-ko
  • Menara pandang segi empat enam kaki
menara-persegi-dengan-tangga

Persiapan Membuat Pionering Menara

Dalam membuat pionering menara perlu perispan yang mantang. Apalagi jika membuatnya dalam ukuran yang sebenarnya yang sangat memperhatikan tingkat keamanan baik bagi pembuat, pemakai, maupun orang lain di sekitarnya. Penggunaan ikatan dan simpul pun harus tepat. Bagian mana yang harus mengunakan ikatan kaki tiga, iktan canggah, ikatan palang, ataupun ikatan silang. Pun pemilihan simpul seperti simpul mati, simpul pangkal, cara menyambung tali, dan lain sebagainya.
Dalam kepramukaan, baik latihan maupun lomba, terkadang peserta didik diberikan tugas untuk membuat pionering bukan dalam ukuran yang sebenarnya. Melainkan dalam ukuran yang lebih kecil atau biasa dinamakan maket pionering. Dalam pembuatan maket pionering selain memperhatikan ketepatan dalam penggunaan simpul dan iktan juga harus memperhatikan aspek realitas. Artinya, maket pionering yang dibuat tersebut bisa terwujud dan berdiri kokoh seumpama dibuat dalam ukuran yang sebenarnya.
Terakhir, gambar-gambar pionering di atas hanyalah sekedar contoh. Karena itu pramuka yang ingin membuat pionering (maket ataupun ukuran sebenarnya) dituntut kreatifitasnya untuk membuat model-model yang lebih baik.

Sampai Jumpa di materi online selanjutnya rekan-rekan pramuka bahar utara....
Reverinsi http://pramukaria.blogspot.com www.google.com